Ceplak dalam bahasa Sunda diartikan sebagai aktifitas makan sambil mengeluarkan bunyi. Biasanya, orang yang makan sambil mengeluarkan bunyi ini sering disebut orang daerah. Pasalnya, bila orang-orang priayi makan sambil mengeluarkan bunyi dari bibirnya sambil mengunyah makanan diartikan sebagai salah satu sifat jorok.
Bagi sebagian orang, makan sambil mengeluarkan bunyi ini
sangat tidak diperbolehkan. Alasannya, sifat seperti ini bisa mengganggu nafsu
makan orang lain yang berada di sekelilingnya. Namun, bagi masyarakat lainnya,
makan seperti dianggap biasa. Makan dengan mengeluarkan bunyi dianggap memiliki
sensasi tersendiri.
Terlepas dari pro kontra makan sambil nyeplak atau
mengeluarkan bunyi, di Kabupaten Garut ada salah satu tempat jajajan paling
lengkap. Masyarakat Garut menyebut nama tempat ini dengan nama Pasar Ceplak,
tepatnya di Jalan Siliwangi, dekat kantor Telkom Cabang Garut, atau berada
diantara Jalan Siliwangi dan Jalan Ciledug yang juga menyambung ke Jalan Ahmad
Yani Garut.
Di tempat ini, pecinta kuliner, akan menemukan aneka makanan
seperti ayam bakar, ayam komplit, Baso, Mie Ayam, Sate, Soto, Nasi Goreng,
Martabak, Aneka Kue Basah, Gorengan, Sop Buah, Jus, Pecel Lele, pedagang
buah-buahan dan lainnya. Karena tersedia aneka menu makanan tempat inipun
selalu ramai dikunjungi pembeli.
Sehingga, apabila berkunjung ke Kota Garut, Jawa Barat, tak
lengkap jika belum datang ke pusatnya kuliner dan jajanan masyarakat setempat.
Pasar Ceplak menjadi tujuan utama bagi Anda yang menyukai wisata kuliner.
Pasar ini mulai dari pukul 16.00-24.00 WIB. Pasar Ceplak merupakan pasar malam yang selalu ramai tiap harinya. Banyak sekali makanan dan jajanan yang dapat dipilih sesuai selera. Menurut pedagang setempat, Pasar Ceplak sudah ada sejak tahun 1970-an.
Pasar ini mulai dari pukul 16.00-24.00 WIB. Pasar Ceplak merupakan pasar malam yang selalu ramai tiap harinya. Banyak sekali makanan dan jajanan yang dapat dipilih sesuai selera. Menurut pedagang setempat, Pasar Ceplak sudah ada sejak tahun 1970-an.
“Mau makan sendiri atau bersama sahabat dan keluarga saya
memilih Pasar Ceplak di pusat kota. Selain menu makanannya banyak, harganya pun
relatif murah,” ujar Nana dan Nardi, salah seorang warga Cirebon yang mengaku
rutin datang ke Kota Garut.
Saat ini, nama Pasar Ceplak menjadi dua. Satu tempat yang
berada di pusat kota menjajakan aneka makanan yang di sajikan para Pedagang
Kaki Lima (PKL), sehingga apabila masyarakat datang dan mencicipi aneka makanan
disini bisa dengan leluasa sambil jalan-jalan. Sedangkan pasar Ceplak yang satu
lagi berada di Jalan Pembangunan. Tetapi di tempat ini, konsepnya restoran,
sehingga suasananya memang berbeda.
Bagi wisatawan atau pecinta kuliner yang berkunjung ke Kota
Garut, alangkah baiknya mengunjungi tempat-tempat kuliner di Kota Garut.
Dijamin, anda akan menemukan aneka makanan yang belum pernah ditemukan di
tempat lain. Selamat mencoba. (Asep
Ahmad)
No comments:
Post a Comment